PROBOLINGGO – Universitas Nurul Jadid merupakan Kampus Pesantren pertama di Indonesia yang berhasil meraih dan mempertahanakan sertifikasi Internasional ISO 21001:2018 dan ISO 9001:2015.
Tahun 2021 juga menjadi tahun yang cukup cerah dengan banyaknya prestasi yang berhasil di dulang oleh Mahasiswa/i UNUJA baik dalam kompetisi Nasional dan Internasional.
Mulai dari GenBI Competition tingkat nasional hingga Lomba Debat Bahasa Arab tingkat Internasional berhasil disabet oleh delegasi utusan Universitas Nurul Jadid.
Berkat capaian tersebut, banyak pihak yang mulai melirik Unuja untuk dijadikan partner strategis serta rekan kerjasama dalam berbagai bidang baik keilmuan maupun kemasyarakatan.
Hal tersebut juga mengundang ketertarikan Pondok Pesantren Nurul Furqon Wakatobi yang datang berkunjung ke Universitas Nurul Jadid pada Rabu (02/02/22) yang lalu dalam rangka penjajakan rencana kerjasama KKN UNUJA di Wakatobi dan Peningkatan Kualifikasi Akademik Warga NU Wakatobi.
Pimpinan PP. Nurul Furqon Wakatobi sekaligus Ketua Tanfidziyah PCNU Wakatobi, Kiai Sumail yang datang dalam kunjungan tersebut secara spesifik meminta agar pelaksanaan KKN UNUJA dapat dilaksanakan di Wakatobi.
Kiai Sumail bersama yang didampingi Ustaz Parman Rina dari Wakatobi berharap hal tersebut (Pelaksanaan KKN Tematik) dapat memperkuat dakwah pesantren yang juga sinergis dengan upaya pengembangan Tridarma Perguruan Tinggi UNUJA.
Wakil Rektor bidang Akademik dan SDM Universitas Nurul Jadid, H. Hambali, M.Pd., mengatakan bahwa tujuan pertama dari kunjungan tersebut adalah permintaan menyelenggarakan KKN Tematik bagi Mahasiswa UNUJA yang akan dilaksanakan di Wakatobi dan kedua adalah peningkatan kualifikasi akademik melalui Beasiswa UNUJA.
“Melalui Rencana kerjasama ini nanti diharapkan Mahasiswa UNUJA bisa melaksanakan KKN tematik di Wakatobi. Melalui KKN tematik ini mahasiswa UNUJA bisa menambah pengalaman dan skillnya. Di samping Itu, UNUJA bisa menjadi sarana peningkatan pengetahuan di bidang akademik melalui beasiswa-beasiswa yang dicanangkan oleh UNUJA”, jelas Wakil Rektor I yang skaligus Wakil Ketua PCNU Situbondo. (*)
(rhmn)