ENTERTAINMENT, GUBUKINSPIRASI.com –Dirilis perdana Pada tanggal 9 November 2022 kemarin, Film Black Panther: Wakanda Forever patut diakui sebagai salah satu film terbaik Marvel Cinematic Universe (MCU) fase ke empat. Terlepas dari kritik dan pujian yang berikan pononton, film ini sukses memberikan cinema experience yang begitu apik.
Menjadi sekuel langsung dari film pertamanya yakni Black Panther, film ini seakan menjadi legacy dari mendiang Chadwick Boseman yang suskes mememerankan karakter T’Challa. Tentu film ini diharapkan dapat mendulang kejayaan film sebelumnya.
Dan terbukti pada penanyangan premiere nya, para fans cukup puas dengan film ini. Meski tak sempurna namun ekpetasi dan harapan para pononton da[at terbayarkan oleh film ini. Hal ini dibuktikan dengan ratting yang diperoleh (dikutip dari IMDb) mencapai angka 7,4/10 hingga tulisan ini dibuat.

Sinopsis
The King has Fallen ! Raja Tchalla (Chadwick Boseman ) telah wafat, membawa Wakanda ke periode duka. Sekarang, nasib Wakanda berada di tangan Ratu Ramonda (Angela Basset) dan Putri Shuri (Letitia Wright). Keduanya harus menjada Wakanda tetap tegar di tengah tekanan politik dari negara tetangga yang menginginkan vibranium, serta ancaman baru dari bawah laut, Talokan Pimpinan Namor.
Credits
Realese : 2022
Director : Ryan Coogler
Screenwriter : Ryan Coogler, Joe Robert Cole
Cast : Angela bassett (Ratu Ramonda), Letitia Wright (Shuri), Tenoch Huearta (Namor), Lupita Nyong’o (Nakia), Danai Gurira (Okoye), Winston Duke (M’Baku)


Review
Salah satu media pop culture dan reviewe film asal ini Indonesia, Play Stop Rewatch memberikan flash review pada melalui akun Instagram mereka yakni sebagai berikut ;
Positif
- Banyak adeggan drama yang “Oscar-Worhty”. Adalah sebuah keajaiban dilm ini bisa tetap ada sepeninggalan Chadwick Boseman (RIP) dan tidak lupa menghormati legacy-nya
- Namor bukan vilian yang one-dimensional. He’s powerfull yet deep and compelling.
- Action sequences yang minimal tpi punya koreografi yang bagus, menegangkan dan maksimal.
- Pemilihan soundtrack yang cocok di tiap adegannya, memadukan ethnic African sound dan techno.
- Banyak suprising moment yang bukan fans service belaka

Negatif
- Terlalu dewasa untung ratting segala usia
- Visualisasi CGI yang masih “Marvel” banget. (kurang)
- Cinematography yang masih nanggung, memberi kesan sutradara Ryan Coogler masih main main
Bagian kalian yang sudah nonton bagaimana first impression kalian ? dan buat yang belum nonton cepet cepet ke bisokop sebelum ketinggalan.
Awas Spoiler !!
Dan ada kejutan juga lho di post credit scene film ini !!
Seorang bapak tanpa anak yang sebenarnya jarang menulis tapi ingin ikut-ikutan narsis